Khamis, 19 Mac 2009


Menurut buku yang ditulis oleh R.O. Windstedt nama Pahang pada mulanya ialah Inderapura. Pada suatu ketika Raja negeri Inderapura Makmur Shahbana ketika itu berhasrat menukar nama Inderapura Makmur Shahbana kepada suatu nama yang ringkas dan sedap di dengar. Beliau meminta Bendahara mencadangkan kepada rakyat jelata bahawa beliau akan memberi seuncang emas dan sepersalinan pakaian baru kepada sesiapa yang dapat memberi nama baru yang menarik. Beliau memberi tempoh selama tiga hari untuk orang ramai tampil ke istana mencuba nasib. Pada hari pertama tidak ramai yang datang ke istana. Kalau ada pun seorang dua. Raja Inderapura pula tidak berkenan. Masuk hari kedua jumlah yang datang berkali-kali ganda dari hari pertama namun semua tidak mendapat tempat di hati raja. Pada hari ke tiga datanglah dua orang sahabat karib ke istana ketika hari masih pagi benar. Ketika ditanya apakah nama yang hendak mereka berikan, kedua mereka berlumba-lumba bersuara.

“Hamba cadangkan nama Karma Sari.”
“Hamba pula cadangkan Margapura.”
“Karma Sari lebih molek.”
“Molek lagi Margapura.”
“Pilihlah Karma Sari!”
“Margapura!”
“Karma Sari!”
“Margapura!”
“Karma Sari molek!”
“Molek lagi Margapura!”
“Tengkorak hang!”
“Opah hang!”
“Opah hang!”

“Sudah! Sudah!” Tiba-tiba raja Inderapura mencelah,”Dalam banyak-banyak nama yang kamu sebutkan tadi, Beta amat tertarik dengan nama yang terakir kamu berdua berikan tadi, apa tadi… haaa? Opahang! Ya… opahang! Pahang sedap nama tu mulai hari ini beta namakan negeri ini dengan nama baru iaitu Pahang.” Demikianlah kisahnya



..LaWaK 3 OrAnG GiLa...

Terdapat tiga orang gila dalam satu institusi sakit jiwa. Mereka
terdiri dari Junior, Senior dan Veteran, disusun mengikut jangka masa
di institusi tersebut.
Suatu hari, doktor yang merawat mental mereka mahu menguji keadaan
mereka. Maka seorang demi seorang dipanggil.
Junior orang pertama dipanggil. Doktor itu memberi situasi.
"Kamu, kalau dihantar ke padang pasir, apa benda paling penting
dibawa bersama?"
Junior berfikir seketika. "Padang pasir panas..." Doktor
angguk. "Ada harapan nak dilepaskan ni..." hati doktor berdetik.
"Jadi saya nak bawa air. Haus kalau duduk sana."
Doktor tersebut sangat senang hati mendengar jawapan Junior.
Kemudian, dia memanggil Senior pula. Soalan sama ditanya oleh doktor
itu.
"Yang saya tau, padang pasir tu panas..." Senior berkata setelah
berfikir panjang.
"Ya!" Jawab doktor terbabit penuh semangat.
"Saya nak bawa kipas, mesti berpeluh betul duduk di sana!"
Doktor berkenaan puas hati dengan jawapan yang diberikan. Kemudian,
Veteran pula dipanggil.
"Awak dah lama benar di sini kan?"
"Ya, tuan doktor" jawab Veteran selamba.
Kemudian doktor itu ajukan soalan sama seperti dua rakan Veteran
sebelum ini.
"Oh, padang pasir, memang panas betul sana," Veteran tidak ambil
masa panjang berfikir, sambil menjawab dengan selamba sahaja.
"Ya!" doktor cukup senang hati, dalam fikirannya pasti Veteran sudah
sembuh, boleh dilepaskan pada bila-bila masa.
"Kalau begitu, saya rasa nak bawa pintu kereta..."
Tersentak seketika doktor mendengar jawapan Veteran.
"Kenapa pula nak bawa pintu kereta ke padang pasir?"
Veteran dengan penuh yakin menjawab, "Kerana, kalau panas sangat,
saya boleh buka tingkap kereta. Masuk angin sikit!"

Rabu, 18 Mac 2009

...LuAhAn...

Apalah arti kekayaan jika cinta yang menyebabkan aku merindu tak kumiliki.

Apalah Arti Istana yang megah, bila tak ada tempat untuk jiwaku untuk berteduh dan bersandar

Untuk apa dikelilingi putri-putri raja, bila cinta yang telah ku rasakan telah memenjarakan hatiku, dan telah membutakan mataku atas segala keindahannya.

Engkaulah kekasih yang menjadi inspirasi dan penghias mimpi malamku...Aura wujudmu benar-benar mempesona, jikalau matahari tak terbit , cukuplah wajahmu yang menggantikan sinarnya. Bila rembulan enggan datang dimalam hari, kelembutanmu sudah cukup untuk merebahkan bumi dipangkuan indahmu.

Engkau adalah ilham bagiku untuk memetik dawai gitar, menjalin syair cinta nan indah hingga menjadi doa-doa akan harapan dan anugerah.

Pesona wajahmu bagai pusaran angin taufan yang bisa menghisap semua benda yang tertanam dibumi. Andaikata seorang pemuda tidak mampu menatap wajahmu , maka mendengar namamu saja sudah cukup untuk mengembalikan gairahnya yang hilang...

Dalam setiap lamunan aku meyakinkan diri , kekasih yang kudamba dapat menghadirkan senyum kebahagiaan dalam hatiku, menanggalkan kesedihan yang selalu membayang ,menjadi cahaya kehidupan serta pelipur lara bagi jiwaku.

Laksana kaum pencinta , airmataku yang bening dan jernih menetes karena merindukan kasih yang tak kunjung datang...

Dan kulihat disana -disaat dirimu pergi, kumbang-kumbang pasti menemani , seolah ingin memungut sisa-sisa pesonamu , mereka berlomba-lomba menarik perhatian sang bunga, diantara mereka ada yang berusaha memenangkan cinta dalam penyamaran adapula berterus-terang dalam "ketelanjangan"... mereka hendak berusaha menawan hati bunga nirwana itu.

Sejak pertama kali aku melihat pancaran cahaya keindahan itu, jiwaku langsung bergetar...Kurasakan keharuman cinta telah menghancurkan ketenangan jiwaku...tiada yang melintas dalam anganku selain keindahan mata cinta dan tiada suara yang lebih merdu daripada suara cinta...

Saat menatap wajahmu , seolah ribuan kata ingin keluar dari bibirku, namun apalah daya bibir tak mampu mampu bergerak untuk melukiskan keagungan cinta. Nyala api asmara dalam hatiku semakin lama semakin berkobar, kebiasaanku kini hanya melamun dan merangkai syair yang menceritakan segala tentangmu...

Duhai kekasih....disaat cinta telah mengakar didalam jiwa, serta dari waktu ke waktu cinta itu telah tumbuh subur dikedalaman hati, kuingin rasa itu hanya kita yang tahu...tahukah engkau kekasih, tidak ada obat yang mujarab mengobati luka bila tertusuk duri asmara...maka hargailah dia yang mengasihimu dan diriku yang mencintaimu .

Duhai kekasih hati, dirimu telah kuikat sebagai tawanan cinta diseberang lautan, dimana tiada suatu wujudpun yang dapat menyembunyikan dirimu dari jiwaku...

Melalui pancaran mata, jiwa kita seolah menyatakan tidak ingin berpisah , Engkaulah pasangan bagi jiwaku, ruh yang kekal dan abadi...bila panah cinta telah menghujam hati dan jantung- disana engkau akan mendengar suara bathin kita melantunkan bait-bait cinta yang dihiasi oleh senyum dan tangis rindu....

Disaat jiwa kita merasa malu-malu menggapai cinta, lidah terasa kelu,dan tiada kata yang terucap dari bibir, disitulah cinta memandang dari kedalaman jiwa, ..disaat kita saling menatap, maka sabda jiwa kita -tak mampu menyembunyikan cinta dari hati.

Dalam cinta keindahan menyimpan kepahitan, dan dalam setiap kegetiran terdapat selubung kebahagiaan.

Rasa dimana kita tak dapat membedakan lagi antara siang dan malam, seolah kita berada dalam taman surgawi yang terbebas dari ruang dan waktu...

Bagi dirinya- diriku adalah pantulan jiwanya ,adakah yang dapat diperbuat dari seorang gadis yang telah ditawan api cinta yang hatinya telah tercuri,selain ingin bertemu dengan si-pencuri hati. Yang Syair-syairnya bernyanyi laksana kidung surgawi dan berbisik kedalam telinganya bagai hembusan angin nan lembut , yang membuatnya terhanyut dalam simponi kerinduan atau laksana gelombang laut yang menghanyutkan bahtera jiwanya didalam lautan perasaannya yang tak bertepi dan berdasar..

Wahai kekasih hati, berjanjilah pada keagungan cinta agar sayapmu dapat terbang bebas dan melayang bersama ketulusan cinta, walau banyak racun yang harus kita teguk ...

Atas nama cinta , racun yang pahit pun terasa manis....

Bertahanlah kekasihku, dunia diciptakan untuk kaum pencinta...Dunia ada karena cinta....cinta adalah pembebas dari segala belenggu...dan jiwa pencinta akan memberi kehidupan baru bagi kehidupan yang lain.

Itulah hakekat dan kisah cintaku kekasih, kuceritakan segala isi hati dan tak ada yang kusembunyikan....agar engkau tahu, pintu-pintu hatiku selalu terbuka untukmu... diujung rindu dan harap-aku selalu menanti kehadiranmu...dan aku yakin semilir angin akan mengabarkan dan membisikkan semua ini kepadamu.Yang menceritakan segala hal tentangmu dan tentangku...

...CiTa-CiTa...


KaRyA Ku


Ini hasil dri tagn sy sendri....
ni sy wat mse sy f5 smpne kje kusus...
sy buat kje kyu 2, ade mkne gak tau...
S untk sy... F tu ade la... 2 tu gabngan dua hti mnjadi stu..jwang la plok..x pe, dmi yng trcnter...ha3..
tp mlng nye dh tngl lam kngn... sy mmg syng gler la...
pe2 pom sy still lg tau..
( SLF 2906 )

IdAmAn Ku


ini lh dari dlu ape yng sy idam kn...he2..
skrng x lh miliki lg, coz aboh swuh bljr dlu..ha3
bru lh blh cre ape yng sy didamkn.....
doa2 la yer... :-)